
P5 Kebekerjaan SMKN 31 Bersama PT Sinar Bersih
Oleh : Samsinar Sambo
Sesuai dengan agenda yang sudah disusun hari ini akan diadakan workshop membuat sabun pembersih dari
Sinar
Bersih yang dimulai pukul 7:00 s.d. selesai.
Workshop yang diikuti oleh semua
siswa kelas 10 dengan pengisi acara Ibu Monic beserta suami dari PT Sinar
Bersih dan Pk Gamizar dari DKV animasi.
Setelah tadarus dan menyanyikan
lagu Indonesia Raya seluruh siswa kelas 10 berkumpul di aula. Aula yang tadinya
sepi langsung ramai dengan siswa yang menggunakan pakaian hitam. Pukul 7:00
dimulai dengan pembukaan oleh bunda Nunung , sedikit prakata saya sampaikan
sebagai ketua P5 Kebekerjaan sebagai ucapan terima kasih atas kehadiran siswa
dan narsum serta memberikan sedikit motivasi kepada semua siswa agar semangat
mengikuti kegiatan sampai selesai.
Acara pertama diisi oleh pak
Gamizar yang menelaskan tentang desain dan cara membuat desain yang baik untuk
produk pembersih yang akan mereka buat. Di desain yang akan mereka buat harus
berisi jargon yang menarik, netto, manfaat dari produk tersebut.
Selanjutnya pukul 9:30 acara
diisi oleh ibu Monic dan suami, beliau menjelaskan bahan apa saja uang
digunakan, peralatan apa saja yang dipakai, dan bagaimana langkah-langkah
membuatnyan. Sebelumnya saya sudah membagikan selebaran yang berisi step-step
membuat sabun cuci piring maupun pembersih lantai.
Untuk bahan-bahan yang digunakan
seperti tertera di selebaran yang dibagi sedangkan untuk peralatan yang dipakai
adalah toples, mixer, codel/alat pengaduk, gelas pengukur,alat pengukur ph,
corong, dan botol kemasan tempat hasil akhir yang sudah siap pakai/jual.
Dengan sabar ibu Monic
menjalaskan step by step yang harus diikuti oleh siswa agar menghasilkan produk
sesuai keinginan.
Semua siswa dengan antusias
mengikuti instruksi yang disampaikan perwakilan dari PT Sinar Bersih. Ada yang
membuat di dalam aula, di teras, dan di lapangan. Dengan hati-hati membuat
sabun cuci piring dan pembersih lantai. Sabun cuci piring dibuat oleh siswa
kelas 10 AKL, PKM, MPLB. Sedangkan untuk pembersih lantai dibuat oleh kelas 10
PM, DKV, dan ANM.
Pukul 12:00 siswa sudah selesai
meracik/ membuat sabun cuci piring dan pembersih lantai dengan berbagai varian
sesuai dengan pembagian kelas. Ada yang aroma rose, lavender, lemon fresh, dan
lemon gress. Setelah selesai membuat larutan atau hasil yang mereka buat harus
diendapkan terlebih dahulu selama satu malam agar busa yang ada bisa hilang.
Keesokan harinya setelah busa
hilang maka sabun cuci piring dan pembersih lantai sudah bisa dituang ke dalam
botol kemasan yang sudah disediakan. Botol yang disediakan sebanyak 7 botoh
dimana tiap botol berisi 300 ml.
Jika semua botol penuh maka
mereka membuat sesuai dengan benar. Namun jika kurang dari 7 botol maka air
yang digunakan kurang banyak, dan sebaliknya jika masih ada sisa padahal sudah
penuh 7 botol makan air yang digunakan terlalu banyak. Secara garis besar bu
Monic mrnyatakan bahwa sabun cuci piring dan pembersih lantai yang dibuat siswa
sudah baik dan dapat digunakan.
Setelah semua dituang dalam botol
kemasan siswa tinggal print dan menempel merk yang mereka desai/buat. Kemudin
produk tersebut sudah dapat dipasarkan.
Tugas mereka selanjutnya adalah
melakulan promosi di media sosial masing-masing. Disini siswa harus kreatif
agar masyarakat tertatik untuk.membeli produk yang merrka tawarkan.
Melalui P5 keberjaan ini siswa
diharapakan mampu mebuka usaha sendiri dan mampu ber bersaing dalam dunia
kerja.